Dendang Dedauan

terlahir di pencak bukit
di kukung reranting kokoh
berasa aku putri jagad

benarkan waktu

padanya ketika itu
angin menggoncang tubuhku
rupanya aku belum apa-apa
belum seberapa
angin itu meluluh lantakkan pikirku
aku sadar harus berpegang pada dahan yang kuat
jika padanya ku lalaikan pegangan itu
terbanglah aku terbawa angin itu

tidakpun aku engkaupun harus begitu,

(17 Juli 2012 Kutipan etang ) ^_^

0 komentar:

Posting Komentar

About Me

Foto saya
Perempuan Muslim, yang pedulih bahwa cinta dan kasih itu penting bagi umat manusia